Kuota Pupuk Subsidi Jenis Urea dan NPK Tahun 2025 Sebanyak 3451 Ton, Ini Rinciannya

Foto : Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, Fitriani Ilyas. (HARIAN SEMARAK BENGKULU /Cipto Yuono)

MUKOMUKO, HARIAN SEMARAK BENGKULU Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, Fitriani Ilyas menyebutkan, tahun ini kuota pupuk subsisdi jenis urea dan nitrogen, fosfor dan kalium (NPK) sebanyak 3451 ton.

“Benar. Untuk urea dan NPK subsidi tahun 2025 sebanyak 3451 ton. Rinciannya urea 1875 ton dan NPK 1576 ton. Iya, sudah di SK kan,” kata Kepala Dinas Pertanian, Minggu (16/02/2025).

Kepala Dinas Pertanian menjelaskan, tidak semua Kecamatan mendapat kuota pupuk subsidi. Kata dia, dari 15 Kecamatan yang ada, 9 diantaranya yang mendapat kuota tersebut.

BACA JUGA : Petakan Sawah, Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Gunakan Metode Poligon

BACA JUGA : Dinas Pertanian Tinjau Panen Bawang Merah di Kecamatan Teras Terunjam

“Hanya 9 dari 15 Kecamatan yang ada di Kabupaten Mukomuko yang mendapat kuota pupuk jenis urea dan NPK subsidi. Yang tidak dapat (kuota pupuk) adalah Kecamatan Air Dikit, Teras Terunjam, Teramang Jaya, Pondok Suguh, Sungai Rumbai dan Air Rami,” jelasnya.

Kadis mengungkapkan, ke 6 Kecamatan tersebut tidak mendapat kuota pupuk subsisdi lantaran tidak ada jenis tanaman pangan untuk pupuk bersubsidi.

BACA JUGA : Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Usulkan Puluhan Ribu Dosis Vaksin PMK kepada Kementan

BACA JUGA : 4.675 Hektare Lahan Sawah Dipetakan Sebagai Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan

“Pupuk bersubsidi ini kan peruntukanya sudah ditentukan, nah, di 6 Kecamatan ini enggak ada jenis tanaman pangan yang bisa mendapat pupuk subsisdi,” ungkapnya.

Saat disinggung harga eceran tertinggi (HET), Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko menyampaikan, HET tahun ini sama seperti tahun lalu.

“Sama, urea Rp 2.250 perkilogram dan NPK sebesar Rp 2.300 perkilogram. Untuk NPK formula Rp 3.300 perkilogram.” pungkasnya.

BACA JUGA : Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko Tambal Sulam Aspal di Jalinbar Bengkulu – Padang

Berikut rincian alokasi pupuk subsisdi per Kecamatan jenis NPK sebanyak 1576 ton :

  1. Selagan Raya : 250 ton
  2. Penarik : 10 ton.
  3. XIV Koto : 250 ton.
  4. V Koto : 40 ton.
  5. Air Manjuto : 95 ton.
  6. Lubuk Pinang : 850 ton
  7. Kota Mukomuko : 10 ton.
  8. Ipuh : 50 ton.
  9. Malin Deman : 21 ton.

Alokasi pupuk subsisdi per Kecamatan jenis UREA sebanyak 1875 ton :

  1. Selagan : 350 ton.
  2. Penarik : 10 ton.
  3. XIV Koto : 300 ton.
  4. V KOTO : 58 ton.
  5. Air Manjuto : 150 ton.
  6. Lubuk Pinang : 964 ton.
  7. Ipuh : 28 ton.
  8. Malin Deman : 15 ton. (**).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *