Foto : gedung yang terbakar, Rabu (12/03/2025) dini hari. (HARIAN SEMARAK BENGKULU /Abdul Manan).
MUKOMUKO, HARIAN SEMARAK BENGKULU – Kebakaran terjadi di salah satu gereja yang berlokasi di Desa Pulai Payung Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, Rabu (12/03/2025) dini hari.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 500.000.000.
Kapolres Mukomuko, AKBP Yana Supriatna, S.I.K., M.Si melalui Kapolsek Ipuh, Iptu M. Setya Yuli membenarkan hal ini. Kata dia, gedung yang terbakar itu adalah asrama dan rumah ibadah Gereja HKBP yang terletak di Desa Pulai Payung.
“Benar. Gereja HKBP yang terletak di Desa Pulau Baru terbakar sekitar jam 02.30 wib. Enggak ada korban jiwa, tapi kerugian diperkirakan sekitar Rp 500 juta,” kata Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan, sekitar Selasa (11/03 /2025) pukul 23. 00 wib seorang pendeta bernama Hasania Nababan (27) tiba di asrama gereja HKBP dari bengkulu.
“Begitu datang dari Bengkulu, kemudian Hasania ini beres-beres asrama dan istirahat,” ujar Kapolsek.
Sekitar pukul 01. 20 wib Dia terbangun karena mendengar seperti ada sesuatu yang terbakar. Lalu Hasania keluar kamar dan melihat dari arah dapur sudah ada api.
“Dia (Hasania) berlari keluar asrama menuju jalan lintas lalu berteriak meminta tolong dan menyetop seseorang yang tidak di kenal di jalan meminta bantuan untuk mengeluarkan barang-barang di asrama tersebut. Tidak lama kemudian datang Charles Simanjuntak dan istrinya serta warga lainya membantu untuk mengeluarkan sepeda motor, “terang Kapolsek.
Karena jarak asrama gereja dan rumah ibadah HKBP sekitar 1 meter, api semakin membesar, api pun merembet ke rumah ibadah HKBP melalui kabel.
“Jarak antara asrama dan gereja ini dekat. Kemudian material bangunan juga banyak terbuat dari kayu akhirnya api semakin cepat merambat melalui kabel dan membakar seluruh rumah ibadah HKBP beserta isinya,” jelas Kapolsek.
Api berhasil dijinakkan sekitar pukul 03.10 dini hari setelah warga dan petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.
“Dugaan penyebab kebakaran adalah karena konsleting listrik.” demikian Kapolsek Ipuh. (**).