Foto : Penyaluran santunan oleh pengurus Bumdes Makmur Bersama kepada yang berhak menerima, Selasa (25:03/2025). (HARIAN SEMARAK BENGKULU /Bambang Saputra).
MUKOMUKO, HARIAN SEMARAK BENGKULU – Badan Usaha Milik Desa atau lebih dikenal dengan sebutan BUMDes adalah lembaga usaha yang dimiliki dan dikelola oleh desa untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa, dengan memanfaatkan potensi dan aset yang ada di desa.
BUMDes bertujuan untuk meningkatkan pendapatan asli desa (PADes), mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
BUMDes dimiliki dan dikelola oleh pemerintah desa (Pemdes) bersama masyarakat, dengan modal yang berasal dari desa atau masyarakat.
Seperti BUMDes Makmur Bersama yang berada di Desa Maju Makmur Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu. Tahun ini, Badan Usaha Milik Desa ini melakukan kegiatan sosial dengan membantuan untuk anak yatim piatu.
“Tahun ini BUMDes Makmur Bersama mengeluarkan santunan,” kata Direktur BUMDes Makmur Bersama, Gilang Pratama, Selasa (25/03 /2025).
Kata Direktur BUMDes, santunan dikeluarkan disesuaikan dengan hasil persentase BUMDes untuk kegiatan sosial.
“Tahun ini bantuan disalurkan untuk 9 anak yatim piatu, masing-masing mendapat Rp 200.000. Jumlah ini disesuaikan dengan hasil persentase BUMDes untuk kegiatan sosial,” kata Direktur.
Tidak hanya anak yatim piatu, bantuan yang diberikan langsung oleh Direktur BUMDes dan pengurus kepada lansia.
Kepala Desa Maju Makmur, Heris Triyanto mengatakan, saat ini Bumdes Makmur Bersama memiliki usaha berupa waterboom Tirta Surya.
Dijelaskanya, selain PADes, BUMDes harus berdampak baik kepada masyarakat. Kata dia, manajemen Bumdes Makmur Bersama selalu melakukan kegiatan sosial.
“Alhamdulillah, BUMDes tahun lalu kami bisa berbagi kepada yang berhak. Tahun ini, kami juga melakukan kegiatan sosial dengan memberikan santunan kepada anak yatim, piatu dan orang tua jompo,” kata Kepala Desa, Selasa (25 /03 /2025).
“Bantuan diharapkan membantu mengurangi ketimpangan sosial dan menciptakan keseimbangan ekonomi dalam masyarakat terlebih saat ini kita akan merayakan hari raya Idul Fitri tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi ini.” pungkasnya. (ADV /**).
