Kapolsek Ipuh, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa bersama Forkopincam dan warga masih mencoba mencari korban diseputaran tempat korban bekerja, Selasa (01/10 /2024)
HARIAN SEMARAK BENGKULU, MUKOMUKO – Memasuki hari ke 3 pencarian Pangki Umara (40) warga Desa Lubuk Talang Kecamatan Malin Deman Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu yang hilang saat bekerja belum ditemukan.
Kapolres Mukomuko, AKBP Yana Supriatna, S.I.K., M.Si melalui Kapolsek Ipuh, Iptu M. Setya Yuli mengatakan, Pangki terakhir dilihat oleh rekan kerjanya pada Senin (30/10/2024) sekitar pukul 14.00 Wib.
Kata Kapolsek, Pongki merupakan salah satu warga UPT Lapindo Desa Lubuk Talang Kecamatan Malin Deman Kabupaten Mukomuko yang hilang saat bekerja dilahan hak PT wilayah Desa Lubuk Talang Kecamatan Malin Deman Kabupaten Mukomuko.
BACA JUGA : Warga UPT Lubuk Talang, Mukomuko Belum Pulang Sejak Kemarin
BACA JUGA : Wisnu Hadi Resmi Jabat Wakil Ketua I DPRD Mukomuko
“Pangki ( 40) ini kesehariannya bekerja sebagai petani. Pada Senin (30/09 /2024) sekitar jam 08.00 wib, Ia bersama 3 orang temannya yaitu Joni, Ilal dan Iwan pergi bekerja upahan menebang lahan di hak PT wilayah Desa Lubuk Talang,” kata Kapolsek Ipuh, Selasa (01/10/2024).
Dijelaskan Kapolsek, setibanya dilahan di hak PT wilayah Desa Lubuk Talang, mereka langsung bekerja. Kemudian, jelasnya, sekitar pukul 14.00 wib berhenti bekerja lantaran hujan.
“Karena hujan, rombongan berhenti bekerja. Kemudian, salah satu rekan Pangki yang bernama Joni dan posisi kerjanya dekat dengan Pangki, memanggil dan bermaksud ngajak dia (Pangki) naik ke tempat istirahat,” jelas Kapolsek.
BACA JUGA : Ini Nomor Urut Calon Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko di Pilkada Serentak 2024
BACA JUGA : Biaya Sertifikat Program PTSL di Mukomuko Dibebankan Kepada Masyarakat, Ini Besaranya
Namun, ujar Kapolsek Ipuh, saat Joni memanggil, Pangki tidak terlihat dilokasi tempatnya bekerja.
“Mendapati Pangki enggak ada di tempat, Joni naik ke tempat istirahat dan ternyata Pangki tidak ada. Bersama 2 rakanya yakni Ilal dan Iwan, mereka mencoba turun untuk mencari Pangki, tapi mereka tidak menemukan,” ujar Kapolsek.
Setelah dilakukan pencarian, dihari yang sama, disekitar lokasi bekerja pukul 17.00 wib ketiga rekan kerja Pangki pulang dan mengabarkan ke keluarga jika Pongki hilang.
BACA JUGA : Biaya Sertifikat Program PTSL di Provinsi Bengkulu Rp 200 Ribu
Camat Malin Deman, Rudi Hartono ketika dikonfirmasi hariansemarakbengkulu.com mengatakan, hingga hari ketiga setelah hilang, Pongki belum juga diketahui keberadaannya. Kata dia, pencarian Pongki masih dilanjutkan hari ini dengan melibatkan Basarnas.
“Sampai saat ini masih melakukan pencarian bersama Basarnas. Untuk lokasi pencarian, masih di sekitar lokasi awal hilangnya Pongki,” kata Camat Kecamatan Malin Deman, Rabu (02/10/2024). (**).