Foto : jenazah pria tanpa identitas yang diduga orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ yang sebelumnya direwat di ruang ICU RSUD Mukomuk sejak Jum’at (13/12 /2024). dok. Bambang Saputra
HARIAN SEMARAK BENGKULU, MUKOMUKO – Setelah mendapat perawatan medis di rumah sakit umum daerah atau RSUD Mukomuko, pria paruh baya tanpa identitas yang diduga orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ dinyatakan meninggal dunia.
Direktur RSUD Mukomuko, Syafriadi. S.KM., melalui Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan, Yurdiaman membenarkan hal ini. Kata dia, pria yang dirawat di ruang ICU itu meninggal dunia sekitar pukul 18. 00 wib.
“Benar, sekitar jam 18:00 wib (06.00 sore),” kata Kabid Pelayanan RSUD Mukomuko, Minggu (15 /12 /2024).
Dijelaskan Kabid Pelayanan RSUD Mukomuko, terkait pemakaman, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos).
“Masalah penguburuan akan dilakukan koordinasi dengan dinsos,” jelasnya.
Diketahui, sebelum meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Mukomuko, pria paruh baya tanpa identitas itu sempat membuat heboh warga di Desa Arga Jaya Kecamatan Air Rami Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, Rabu (11 /12 /2024).
Pria tersebut membawa kabur mobil milik Tukimin (45) saat diparkir di pasar yang terletak di Desa Arga Jaya. Warga yang mengetahui hal ini melakukan pengejaran.
Pelarian pria tanpa identitas itu berakhir di perkebunan wilayah Kecamatan Putri Hijau. Warga yang terbawa emosi melakukan tindakan penganiayaan yang mengakibatkan laki-laki itu babak belur.
3 hari setelah peristiwa itu terjadi, atau tepatnya hari Jum’at (13/12 /2024) warga mendapati pria itu tergeletak di siring dekat SMPN 20 Desa Bukit Mulya.
Oleh warga, pria tersebut dibawa ke Puskesmas Air Rami. Namun karena kondisinya memburuk dengan penurunan kesadaran, akhirnya laki-laki itu dirujuk ke RSUD Mukomuko dan dirawat di ruang ICU.
Hingga hari ini, Minggu (15/12 /2024) pria yang hingga saat ini belum diketahui berasal dari mana dinyatakan meninggal dunia oleh tenaga medis RSUD Mukomuko. (**).