Rumah Sakit Pratama Ipuh Resmi Layani Pasien

MUKOMUKO, PEMERINTAHAN1661 Dilihat

Foto : Peralatan yang ada di poli gigi Rumah Sakit Pratama Ipuh. (HARIAN SEMARAK BENGKULU /Abdul Manan)

MUKOMUKO, HARIAN SEMARAK BENGKULUSetelah diresmikan pada Senin (25:11/2024) yang lalu, Rumah Sakit Pratama Ipuh yang terletak di Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu resmi membuka pelayanan.

Sekretaris Dinas (Sekdis) Kesehatan, Jajad Sudrajat, SKM ketika dikonfirmasi hariansemarakbengkulu.com membenarkan hal ini. Kata dia, rumah sakit yang berada sekitar 100 kilometer dari pusat kota Kabupaten ini mulai besok Rabu (16/04/2025) melayani pasien.

“Benar, besok pagi pelayanan di rumah sakit pratama sudah dibuka,” kata Sekdis Kesehatan, Salasa (15/04/2025).

BACA JUGA : Satgas Saber Pungli Mukomuko Dalami Kasus Dugaan Permintaan Uang THR

BACA JUGA : Satgas Saber Pungli Mukomuko Turunkan Pokja Intelijen Dalam Kasus Dugaan Pungutan Uang THR

Belum lama ini, Plt Direktur Rumah Sakit Pratama Kabupaten Mukomuko, dr Vivi Sosilawati menyampaikan, keberadaan diharapkan ini dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang selama ini harus menempuh jarak jauh untuk mendapatkan layanan pengobatan di RSUD Mukomuko.

Vivi menjelaskan, rumah sakit ini memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya di Kecamatan Ipuh dan sekitarnya.

Kata dia, fasilitas yang tersedia di Rumah Sakit Tpe D ini adalah igd, poli kebidanan, poli penyakit dalam, poli umum, poli anak, poli bedah dan poli gigi.

BACA JUGA : Buntut Foto Pegang Bokong Wanita Viral, Kades Bandar Jaya Dituntut Mundur

BACA JUGA : BPD Bandar Jaya Buka Suara Soal Dugaan Amoral yang Dilakukan Kades

Tidak hanya itu, ujar Plt Direktur, rumah sakit pratama juga dilengkapi dengan laboratorium, ruang operasi, gizi, ruang jenazah, ruang administrasi dan fasilitas penunjang lainnya.

“Untuk poli kita ada 6. Tapi itu (poli) digunakan jika rumah sakit ini sudah akreditasi ke tipe D. Kalau sekarang ini kan D Pratama dengan kapasitas 4 orang dokter. Kalau sekarang dokter nya baru 1 orang (saya) dan 12 orang ASN. Untuk ruang perawatan, ada 8 ruangan, masing-masing ruangan ada 4 tempat tidur dengan posisi kamar mandi di dalam,” ujar Plt Direktur.

“Dari 8 ruang perawatan yang ada, kami pisahkan untuk pasien laki-laki dan perempuan, untuk anak-anak dan ruangan isolasi. Kalau untuk bayi ada khusus.” pungkasnya. (**).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *